Strategi Keselamatan Pasien melalui Promosi Budaya Keselamatan: Sebuah Sistematik Review

Strategi Keselamatan Pasien melalui Promosi Budaya Keselamatan: Sebuah Sistematik Review - Hi, friend Panduan Kilat, in this article entitled Strategi Keselamatan Pasien melalui Promosi Budaya Keselamatan: Sebuah Sistematik Review, we have prepared this article well and concise to be easy to understand for you to read and can be taken inside information. hopefully the contents of the post that we write this you can understand and useful. okay, happy reading.




Budaya keselamatan merupakan dasar dari upaya meningkatkan keselamatan pasien dan mutu pelayanan. Dari ranah sosial, organisasi dan ilmu keselamatan, budaya keselamatan pasien didefinisikan sebagai suatu aspek kultur organisasi. Budaya keselamatan mempengaruhi perilaku, sikap dan cognitions dokter dan staf pada pekerjaan yang dinilai melalui prioritas keselamatan pasien dibandingkan dengan sasaran lain (misalnya efisiensi). Lembaga akreditasi menilai standar kepemimpinan dengan pengukuran dan peningkatan budaya selamat dan mendorong budaya selamat sebagaimana dirancang oleh National Patient Safety Foundation Safe Practice. Meskipun banyak program yang memfokuskan pada promosi budaya selamat, pemahaman pada pendekatan-pendekatan merupakan yang paling efektif dan implementasi faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi keefektifan menjadi subtansial untuk mencapai peningkatan yang berarti.
Beberapa studi menunjukkan bahwa budaya keselamatan dan konsep yang terkait iklim keamanan berhubungan dengan (1) perilaku dokter seperti laporan kesalahan,(2) penurunan kejadian merugikan dan (3) menekan mortalitas. Budaya juga membentuk persepsi dokter dan staf tentang perilaku "normal" yang terkait keselamatan pasien di area kerja dan menginformasikan persepsi tentang apa yang dihargai dan apa yang dilarang (baik secara formal oleh pemimpin atau secara informal oleh kolega dan rekanan anggota tim). Selain itu, budaya mempengaruhi motivasi seseorang untuk terlibat pada perilaku aman dan mempraktekkan ke dalam kehidupan sehari-hari. Menurut penelitian O'Leary KJ dkk (2010) & Abstoss KM dkk (2011) menjelaskan bahwa peningkatan iklim kerja tim tidak dibarengi dengan peningkatan dalam budaya keselamatan. Sedangkan penelitian Sallie J. Weaver dkk (2013) menyatakan bahwa elemen yang menentukan budaya keselamatan adalah berfokus pada memperoleh pengetahuan, ketrampilan, atau sikap yang mendasari tim kerja yang efektif. Dan sedikit studi yang memberikan bukti bahwa intervensi yang bertujuan meningkatkan budaya selamat mungkin dapat meningkatkan proses perawatan klinis.
Tujuan penelitian Sallie J. Weaver dkk (2013) adalah mengidentifikasi intervensi untuk mendorong budaya keselamatan di layanan kesehatan, mengumpulkan bukti keefektifan dalam meningkatkan budaya keselamatan dan hasil pada pasien, dan mendeskripsikan konteks dan implementasi dari intervensi-intervensi.
Mendorong budaya keselamatan pasien akan lebih baik bila di konseptulisasikan sebagai intervesi yang berakar dari prinsip kepemimpinan, kerja tim, dan perubahan perilaku ketimbang proses tertentu, tim atau teknologi. Strategi-strategi untuk mendorong budaya keselamatan pasien akan mencakup perubahan di level sistem seperti struktur laporan, pelatihan tim, pertemuan lintas disiplin atau executive walk around pada rumah sakit, dan strategi-strategi yang mencakup serangkaian intervesi yang telah dibuktikan dapat mendorong budaya keselamatan.
  1. Pimpinan RS terjun langsung ke garis depan RS: merupakan sebuah strategi intervensi yang melibatkan kepemimpinan organisasi secara langsung dengan penyedia layanan garis depan. Pemimpin RS harus mengunjungi area layanan pasien di lapangan dengan tujuan mengobservasi dan membahas potensi keselamatan pasien, dan juga mendukung staff dalam mengidentifikasi ancaman keselamatan pasien. Berkeliling bertujuan menunjukkan komitmen kepemimpinan pada keselamatan, mendorong kepercayaan dan keselamatan psikologi, dan dukungan untuk penyedia di lini depan untuk secara proaktif memetakan ancaman keselamatan pasien.
  2. Membangun program keselamatan pasien secara komprehensif ditingkat unit: Yaitu strategi yang memadukan intervensi adaptif (seperti strategi belajar berkesinambungan atau pelatihan tim) dengan intervensi teknik (seperti transaksi dan penggunaan algoritma layanan klinis berbasis bukti yang ada) untuk mendorong keselamatan dan kualitas pasien. Metodologi CUSP mencakup elemen-elemen keterlibatan eksekutif dan pelatihan tim bersama dengan strategi spesifik untuk mentranslasi bukti klinis kedalam praktek.
  3. Pelatihan: Pelatihan tim merujuk pada serangkaian metode terstruktur untuk mengoptimalkan proses tim kerja, seperti komunikasi, kerjasama, kolaborasi dan kepemimpinan.
Kesimpulannya, Sallie J. Weaver dkk (2013) menyarankan bahwa untuk menghasilkan intervensi yang efektif guna mendukung budaya keselamatan dapat dilakukan dengan menggabungkan strategi pelatihan tim dan mekanisme tim untuk mendukung komunikasi tim dan keterlibatan eksekutif berkeliling ke garis depan layanan.
Di Indonesia, topik mengenai intervensi budaya keselamatan belum ada namun masih ada penelitian yang meneliti budaya patient safety di rumah sakit dengan menggunakan pendekatan Hospital Survey on Patient Safety Culture dari Agency Healthcare for Research and Quality (AHRQ). Dalam penelitian Lestari, A (2008) menjelaskan bahwa dimensi yang kurang adalah pada frekuensi pelaporan, sangsi kesalahan dan staf yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Sedangkan Pujiatun (2012) menjelaskan bahwa dimensi yang kurang adalah kerjasama intra unit, dukungan manajemen, persepsi, supervisi, frekuensi pelaporan dan staf. Dengan melakukan intervensi budaya keselamatan menurut Sallie J. Weaver et al (2013) maka pemecahan atas dimensi yang kurang pada dua penelitian tersebut akan teratasi.


Thank You and Good article Strategi Keselamatan Pasien melalui Promosi Budaya Keselamatan: Sebuah Sistematik Review this time, hopefully can benefit for you all. see you in other article postings.

You are now reading the articleStrategi Keselamatan Pasien melalui Promosi Budaya Keselamatan: Sebuah Sistematik Review with the link address http://jubel-uangku.blogspot.com/2013/04/strategi-keselamatan-pasien-melalui.html
Previous
Next Post »